Satu wakil tunggal putri
Indonesia terpaksa angkat koper dari ajang Macau Open Grand Prix Gold
2014. Linda Wenifanetri mesti mengakui keunggulan Sindhu P.V, unggulan
kedua asal India. Pada laga babak kedua yang berlangsung malam ini
(Kamis, 27/11) Linda dihentikan Sindhu lewat pertandingan berdurasi 65
menit dengan skor 16-21, 21-16, 19-21.
Seperti diungkapkan Linda
sebelum laga, Sindhu yang punya postur tubuh jangkung memang memiliki
jangkauan yang lebih baik darinya. Sindhu terlihat lebih mudah mengambil
bola-bola di sudut lapangan yang sulit dijangkau. Pertahanan Sindhu
juga lebih rapat ketimbang Linda yang tercatat banyak melakukan
kesalahan-kesalahan sendiri, poin terus bertambah untuk peraih medali
perunggu BWF World Championships 2014 ini.
Linda mencoba untuk bangkit
dari kekalahan dan bermain lebih agresif di game kedua. Usahanya pun
berhasil, Linda memperpanjang permainan hingga game ketiga. Di game
penentuan, Linda juga sudah unggul jauh hingga 14-4. Namun Sindhu
berbalik memberi tekanan pada Linda saat ia menyamakan kedudukan 17-17
dan bahkan menyalip perolehan skor menjadi 18-17 hingga akhirnya
memenangkan pertandingan.
“Linda sebetulnya sudah bermain
dengan benar di game kedua. Permainan cepat Sindhu juga sudah bisa
diantisipasi. Namun ini adalah kebiasaan Linda, kalau sudah unggul
kadang kehilangan konsentrasi dan skornya tersusul oleh lawan,” kata
Sarwendah Kusumawardhani, sang pelatih.
“Pada saat Sindhu berhasil
menyusul, dia semakin percaya diri. Sementara Linda menjadi panik. Saat
sudah unggul jauh, Linda hanya menunggu kesalahan dari Sindhu Seharusnya
walaupun sudah unggul dia harus tetap ngotot untuk main lebih agresif.
Ini menjadi pelajaran buat Linda, kedepannya harus bisa menjaga fokus
dan konsentrasi,” tutur Sarwendah, mantan pemain tunggal putri era
90-an.
Lewat hasil ini, Sindhu pun
kian unggul pada rekor pertemuannya dengan Linda dengan kedudukan 5-2.
Sektor tunggal putri kini menyisakan Adriyanti Firdasari. Pebulutangkis
tunggal putri asal klub Jaya Raya Jakarta ini melaju ke babak perempat
final usai mengalahkan Yao Xue dari Tiongkok dengan dua game langsung,
21-15, 21-14.
Sumber: badmintonindonesia.org
Title : Linda Gagal Ke Perempat Final Macau Grand Prix Gold 2014
Description : Satu wakil tunggal putri Indonesia terpaksa angkat koper dari ajang Macau Open Grand Prix Gold 2014. Linda Wenifanetri mesti mengakui k...